Bulan Rajab adalah bulan yang mulia dan utama. Bulan yang istimewa untuk berdoa dan bermunajat, mengadu dan menangis kepada Allah Yang Maha Agung. Bulan yang istimewa untuk mempersiapkan diri memasuki bulan Ramadhan yang penuh berkah, rahmat dan maghfirah.
Juga sangat banyak sekali faedah dan keutamaan dibulan rajab ini, selain pada ulasan ataupun literatur yang telah beredar, dimana menjelaskan banyaknya faedah beribadah seperti misalnya memperbanyak baca shalawat. Begitu pula halnya dengan amalan baik yang lain, sebagaimana hadits berikut:
روى عن النى صلى الله عليع وسلم انه قال: “رأيت ليلة المعراج نهراً ما¤ه أحلى من العسل وأرد من الثلج وأطي من المسك ,فقلت لجرايل لمن هذا قال: لمن صلى عليك فى رج “
Bahwa Rasulullah saw bersabda: Pada malam Mi’raj, saya melihat sebuah sungai(telaga) yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air salju dan lebih harum dari minyak wangi, lalu saya bertanya pada Jibril as.
“Wahai Jibril untuk siapakah sungai ini?” Maka berkata Jibrilb as.: “Ya Muhammad sungai ini adalah untuk orang yang membaca salawat untuk engkau di bulan Rajab.
Itu faedah untuk keseluruhan hari pada bulan rajab, sedang pada Jum’at terakhir pada bulan rajab terdapat faedah khusus sebagaimana yang diterangkan dalam Kitab Kanzun Najaah was Surruur Fil Ad’iyah Allatii Tasyrahush Shuduur karya Syeikh Abdul Hamid bin Muhammad Ali Quds halaman 43
وَمِنْ فَوَائِدِ الشَّيْخِ عَلِيٍّ اَلْأَجْهُوْرِيِّ رَحِمَهُ اللهُ تَعَالَى كَمَا فِيْ تَرْجَمَتِهِ بِخُلَاصَةِ الْأَثَرِ أَنَّ مَنْ قَرَأَ فِيْ آخِرِ جُمُعَةٍ مِنْ رَجَبٍ وَالْخَطِيْبُ عَلَى الْمِنْبَرِأَحْمَدُ رَسُوْلُ اللهْ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهْ (خَمْسًا وَثَلَاثِيْنَ مَرَّةً)لَا تَنْقَطِعُ الدَّرَاهِمُ مِنْ يَدِهِ ذَلِكَ السَّنَةَ
Diantara faedah-faedah yang dari Syeikh Ali Al-Ajhuri – rahimahullaahu Ta’ala – sebagaimana didalam terjemah (biografi) beliau dalam (kitab) Khulashatul Atsar : “Sesungguhnya barang siapa pada akhir Jumat bulan Rajab, saat Khatib berada diatas mimbar membaca,
أَحْمَدُ رَسُوْلُ اللهْ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهْ (AHMADU RASUULULLAAH MUHAMMADUN RASUULULLAAH) sebanyak 35 kali. Maka tidak terputus dirham dari tangannya dalam setahun itu (selalu punya uang banyak selama setahun)”.
Sebuah catatan tambahan,
قال المؤلف رحمه اللهفاعمل يا أخي بكل ما في هذا الكتاب [كنْز النجاح والسرور، من الأدعية التي تشرح الصدرو] فإنها كثيرة الفوائد
Berkata pengarang kitab Kanzun Najaah (Syeikh Abdul Hamid bin Muhammad Ali Quds): Maka amalkanlah wahai saudaraku apa yang ada dalam kitab ini (Kitab Kanzunnajaah Wassurruur Fil Ad’iyah Allatii Tasyrahushshuduur) karena apa yang ada dalam kitab ini banyak faedahnya.
Jelasnya adalah, memang doa dan dzikir tersebut adalah pendulang rezeki yang sudah digariskan untuk semua manusia, karena memang hanya Allah SWT-lah yang mampu menghendakinya. Namun, ingat pula bahwa semua hasil yang ada adalah juga karena kerja keras masing-masing pribadi, serta ingat kembali bahwa semua sudah ditentukan porsinya masing-masing dan tak akan ada yang tertukar.
Semoga bermanfaat.
Merasa artikel ini bermanfaat buatmu? Jangan ragu SHARE ke teman-teman juga ya! Membagikan informasi yang bermanfaat juga termasuk amal baik lho! LIKE juga fanspage kami untuk tau informasi menarik dan bermanfaat lainnya, Berita Islam